Surat Ali
Imran ayat 66 yang artinya adalah:
"Beginilah kamu, kamu ini (sewajarnya) bantah membantah tentang hal yang kamu ketahui, maka kenapa kamu bantah membantah tentang hal yang tidak kamu ketahui Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui."
Kadang kadang kita selalu ngotot akan sesuatu pendapat
padahal kita tidak mengetahuinya secara pasti apa yang kita bicarakan, dan
dikarenakan ego tidak mau kalah akhirnya melakukan sesuatu pembenaran terhadap
apa yang diucapkan. "Beginilah kamu, kamu ini (sewajarnya) bantah membantah tentang hal yang kamu ketahui, maka kenapa kamu bantah membantah tentang hal yang tidak kamu ketahui Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui."
Kejadian yang diatas mungkin pernah kita rasakan bertemu dengan orang atau bahkan mungkin kita sendiri yang begitu ngotot akan pendapatnya padahal apa yang dikatakan belum tentu benar bahkan tidak mengetahui yang jelas apa yang dikatakan, Hal tersebut dapat saja terjadi pada siapa saja dikarenakan seseorang tersebut begitu egonya sehingga apa yang dikatakannya serasa yang paling benar sehingga menolak semua kebenaran dari orang lain walaupun telah diiringi dengan bukti bukti yang nyata. Hendaknya kita menyadari bahwa jangan sampai ego kita menghalangi sesuatu kebenaran.
Kesadaran yang penting kita miliki dalam menjalani hidup ini adalah:
- Menyadari bahwa hidup kita ini adalah ibadah kepada Allah.
Sesuai dengan yang selalu kita ikrarkan ketika solat yang artinya bahwa sesungguhnya solatku, ibadahku, hidupku dan matiku adalah untuk Allah, oleh sebab itu dalam pendidikan kita harus menanamkan nilai yang pertama kita kenalkan kepada anak kita adalah Allah bukan surga atau neraka atau pahala tetapi Allah pencipta Alam semesta ini beserta isinya.
- menyadari hidup itu hari ini.
Dengan demikian kita akan hidup selalu dinamis tidak melamun, gimana yah kalo gini gimana yah kalo gitu nga awang awang tetapi apa yang kita perbuat hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, selalu mengusahakan yang terbaik yang bisa dilakukan.
- Menyadari bahwa pendapat, ego diajarkan. Marah, benci, senang itu diajarkan
- Menyadari bahwa hidup itu proses bukan tujuan atau akhir tapi mencari bekal untuk akhirat.
Allah memberikan ujian itu susah dan senang di dunia ini yang akan menentukan kehidupan kita di akherat kelak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa komentar dan pendapat anda? Adakah saran untuk admin?